Seni musik memiliki beberapa jenis. Jenis-jenis tersebut antara lain musik tradisional, musik modern dan musik kontemporer. Berikut ini penjelasannya untuk Anda :
1. Musik Tradisional
Jenis seni musik yang pertama adalah musik tradisional. Musik ini biasanya merupakan warisan dari nenek moyang yang diturun-temurunkan ke generasinya. Musik tradisional masih menggunakan lirik bahasa daerah, tidak memiliki notasi, dan alat musik yang digunakan juga tradisional contohnya seperti gamelan, angklung, dan karawitan.
2. Musik Modern
Seperti yang kita tahu, musik modern saat ini sangat berkembang pesat secara universal. Seni musik modern adalah seni musik yang sudah terakulturasi dengan teknologi dan budaya yang modern baik instrumen musik ataupun cara penyajian musik.
3. Musik Kontemporer
Di Indonesia jenis musik kontemporer adalah musik yang berkembang pada masa tahun 1990-an. Musik ini memiliki ciri-ciri variasi nada yang kompleks; memiliki warna atau jenis bunyi, tempo, dan ritme yang bervariasi; sumber bunyi bervariasi tidak hanya dari musik instrumental.
Baca Juga: Seni Lukis
Unsur-Unsur Seni Musik
Kesenian musik tak akan tercipta dengan baik jika tidak ada unsur-unsur yang membentuknya. Lalu apa saja unsur-unsur dari seni yang satu ini? Berikut ini ulasannya :
1. Irama
Irama atau yang lebih Anda kenal dengan ritme merupakan panjang pendek dan tinggi rendah nada. Unsur irama merupakan unsur yang sangat penting dalam seni musik karena irama menentukan ketukan dalam bermusik.
2. Melodi
Seperti yang kita tahu, melodi adalah suatu bentuk bentuk susunan bunyi yang berurutan dari tinggi ke rendah atau rendah ke tinggi. Melodi merupakan salah satu daya tarik dalam seni bermusik.
3. Harmoni
Unsur seni musik selanjutnya ialah harmoni. Harmoni merupakan kumpulan perpaduan antara nada dan melodi yang memiliki keteraturan sehingga elok untuk di dengarkan. Harmoni juga kerap dikenal sebagai akord untuk mengiringi musik.
4. Birama
Berbeda dengan irama, birama adalah unsur ketukan dalam musik dengan waktu dan tempo yang teratur. Ketukan birama biasa ditulis dengan 2/4, 2/3, ¾ dan masih banyak lagi. Anda pastinya juga kerap menjumpai tanda pembilang “/” yang artinya mengisyaratkan jumlah ketukan.
5. Tangga Nada
Unsur seni musik yang satu ini biasa digunakan untuk mengatur para pemain musik dalam orkestra. Tangga nada merupakan unsur musik yang terdiri atas nada yang tersusun berjenjang mulai dari nada dasar sampai nada tinggi yang merupakan unsur penting pada pertunjukan musik.
6. Tempo
Tempo adalah ukuran kecepatan birama dalam lagu. Contohnya semakin cepat lagu dimainkan tempo dalam birama juga semakin cepat dibawakan. Tempo masih dibagi lagi menjadi beberapa unsur musik seperti Largo, Lento, Adagio, Andate, Moderato, Allegro, Vivace, dan Presto.
7. Dinamika
8. Timbre
Timbre atau yang biasa kita kenal dengan warna bunyi merupakan kualitas dari bunyi musik. Misalnya alat musik gitar memiliki timbre yang berbeda dengan alat musik drum walaupun alat musik tersebut dimainkan dengan tangga nada yang sama. Hal tersebut dapat terjadi karena setiap alat musik memiliki timbre yang berbeda-beda sehingga mempengaruhi bunyi yang keluar dari alat musik.
Baca Juga: Seni Rupa
Macam-Macam Genre Musik
Nah setelah tahu tentang jenis-jenis serta unsur-unsur dari seni musik, ada baiknya Anda juga mengetahui genre musik yang ada dan berkembang sampai saat ini. Apa sajakah genre musik tersebut? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Klasik
Untuk Anda yang sering mendengarkan musik-musik pengantar tidur, Anda pasti mengenal sekali jenis musik yang satu ini. Musik klasik memiliki nada dan harmonisasi yang begitu menarik dibandingkan dengan genre musik yang lain. Pembawaannya yang kalem, membuat pendengar merasa rileks dengan jenis musik ini.
2. Blues
3. Jazz
Musik jazz memiliki banyak penggemar di Indonesia. Musik yang lahir di Amerika sejak abad ke 60 ini didominasi dengan alat musik biola, piano, saksofon, bass, gitar, terompet dengan lirik yang begitu mendalam. Melalui genre musik jazz banyak musisi yang terkenal dan mendunia.
4. Funk
Macam musik yang satu ini merupakan penggabungan antara musik jazz, rythm, dan blues. Mulai berkembang sejak tahun 1996-an di Amerika. Musik ini memiliki nada gitar yang mendominasi diselingi dengan drum dan musik yang terpotong-potong sehingga membuat alunan yang gembira untuk berdansa.
5. Reggae
Musik reggae memiliki ciri khas ritme yang backbeat dan progresi kord yang terbilang mudah. Di Amerika, musik yang kerap dinikmati dengan jogetan ini sukses menarik minat pendengar melalui jenis musik yang menggambarkan kebebasan, jiwa muda, dan ekspresi pemberontakan.
6. Hip Hop
Musik hip hop memiliki perpaduan nada dan ritme yang unik sehingga cocok untuk dipadukan dengan musik rapp. Mulai berkembang dan dikenal oleh masyarakat pada tahun 1970-an di Amerika. Banyak musisi terkenal yang terlahir dari aliran musik ini.
7. Pop
Musik pop ternyata berasal dari kata “populer” merupakan genre musik yang paling mudah didengar dan memiliki banyak peminat. Pada awalnya sekitar tahun 1920 musik pop hanya digunakan sebagai musik pengiring tarian. Hingga tahun 1980 musik pop telah mendunia dan memiliki banyak penggemar.
8. Rock
Genre musik rock merupakan perpaduan dari rythm, jazz, blues, dan country. Dengan alat musik drum, bass, gitar yang mendominasi musik ini sudah memiliki submusik rock yang lainnya. Seperti soft rock, hardrock, hingga funk rock.
9. Dangdut
Musik dangdut merupakan macam-macam genre musik yang berasal dari Indonesia. Genre musik ini merupakan perpaduan antara musik India dan Melayu dengan sentuhan campursari. Seiring dengan perkembangan jaman musik dangdut saat ini telah mendunia dan bukan lagi menjadi musik yang hanya dinikmati oleh kalangan menengah ke bawah.
Saat ini musik dangdut telah berkembang dengan diiringi oleh alat musik modern seperti gitar, bass, hingga drum namun tidak meninggalkan alat musik ciri khasnya yaitu kendang dan seruling.
Demikianlah informasi mengenai seni musik serta keragamannya yang tidak lekang oleh waktu. Seiring dengan berkembangnya jaman dan teknologi, seni musik terus berkembang menjadi salah satu seni yang tidak kehilangan penikmatnya. Bahkan banyak orang yang menyatakan bahwa musik merupakan bagian dari hidupnya.
Musik juga dapat digunakan sebagai identitas dan jati diri. Misalnya saja seperti lagu kebangsaan. Seluruh negara di dunia memiliki lagu kebangsaan yang dibangga-banggakan sebagai identitas suatu bangsa. Hebat sekali ya seni yang satu ini?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar